Kamis, 18 Desember 2014

Rasanya Patah Hati

Saat subuh menjelang pagi, saya lagi antri kursi buat ambil nomor di KPP Samarinda, tiba-tiba telinga saya mendengar lagi Once yang pernah membuat saya larut dalam kepedihan... Aku ingin menjadi sesuatu dalam mimpimu... Mereka yang pernah patah hati tentu lagu dan liriknya berasa banget,  kayak lagunya Cita Citata 'sakitnya itu disini didalam hatiku' tetep berasa lagunya Once... Reseeeep banget dalam hati.
Ngejelasin bagaimana rasanya patah hati hampir sama sulitnya menjelaskan mengapa kita jatuh cinta pada seseorang. Kita pernah mencintai seseorang yang kita puja, siang malam berasa banget kalo kangen sama si dia. Apalagi pada zamanku dulu belum ada hape, pernah karena pulang kampung penelitian skripsi kita saling berkirim surat. Kangen luar biasa tuh klo pake surat, ingat lagu Dewa 19 'ku trima suratmu tlah ku baca dan aku mengerti, betapa merindunya dirimu akan hadirnya diriku..." hal yang tidak akan dipahami oleh generasi android.
Bagaimana masa-masa indah percintaan selama pacaran, dimana bau wangi kekasih kita hapal, suara langkah kaki si dia dari jarak beberapa meter saja sudah berasa. Kita seperti mempunyai indera ke enam yang saling berhubungan, apalagi jika ada yang mengatakan wajah kalian makin mirip pasti berjodoh. Kalo ingat kalimat itu sekarang rasanya pengen ketawa miris karena gak terbukti hehehehehehehe...
Masa-masa indah tiba-tiba harus berakhir karena suatu alasan, walau berat dan hati gak terima rasanya berpisah dengan belahan jiwa (katanya) seperti lebih baik mati saja. Patah hati pun melanda, lebih baik sakit gigi daripada sakit hati, karena memang gak ada obatnya, cari pengganti secara cepat pun bukan solusi selain menambah parah sakitnya. Saat itulah kita seperti orang nekad yang kenal takut akan mati, naik motor ngebut aja dah... Bahkan pede bisa luar biasa klo cari pelampiasan dengan pengganti pacar instan.
Saat terberat dari periode patah hati adalah waktu malam, saat malam kita merasa kesepian rasanya semua kawan menghilang. Plus dengerin lagu-lagu melow... Pas dah tuh... Meluk guling sambil nangis... Huaaaa... Apa salahku... Lalu andaikan ada Doraemon ato mesin waktu pengen kembali ke masa lalu, memperbaiki semua kesalahan dan merubah sikap lebih baik demi si dia. Tapi waktu sangatlah bengis karena gak mau balik lagi, jadi menangislah sepuasnya karena itu merupakan proses penyembuhan. Jagalah diri agar jangan cepat-cepat mencari pacar baru instan karena bisa membuatmu makin sakit. Tetaplah tersenyum agar semua kawan-kawanmu tidak pergi karena wajahmu yang memelas. Peecayalah saat patah hati wajahmu yang imut akan menjadi tua. Patah hati merupakan proses menjadi dewasa jika kita memilih cara penyembuhan tepat, semakin kita dewasa semakin kita siap menerima hal terbaik dalam hidup ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar